Selasa, 27 September 2011

FARMAKOPE HERBAL INDONESIA

Berita gembira karena negara Indonesia akhirnya telah menerbitkan Farmakope Herbal Indonesia. Buku resmi ini adalah hasil kerja sama DEPKES RI dengan Badan POM, ditetapkan dalam Kepmenkes No 37/Menkes/SK/V/2008. Buku ini merupakan standar mutu di bidang farmasi untuk bahan yang berasal dari tumbuhan dan bahan alam lainnya. Panitia penyusun terdiri dari pakar dalam berbagai keahlian. Penyusunannya disesuaikan dengan pedoman Dewan Standardisasi Nasional (DSN) tentang perumusan Standar Nasional Indonesia (SNI).
Farmakope Herbal Indonesia (FHI) berisi ketentuan umum serta 70 monografi simplisia dan ekstrak. I samping itu juga berisikan informasi dan penjelasan metode analisis dan prosedur pengujian umum, mikrobiologi, biologi, kimia dan fisika.
Parameter standar sesuai FHI. Untuk simplisia sbb:
  1. Identitas simplisia
  2. Mikroskopis
  3. Senyawa identitas
  4. Pola kromatografi
  5. Susut pengeringan
  6. Abu total
  7. Abu tidak larut asam
  8. Sari larut air
  9. Sari larut etanol
  10. Kandungan kimia simplisia (misal kadar minyak atsiri, kadar senyawa identitas, dan sebagainya).
Parameter ekstrak sbb:
  1. Pembuatan ekstrak
  2. Rendemen
  3. Identitas ekstrak
  4. Senyawa identitas
  5. Kadar air
  6. Abu total
  7. Abu tidak larut asam
  8. Kandungan kimia ekstrak (misal kadar minyak atisiri, kadar senyawa identitas, dan sebagainya).
Parameter standar lain untuk bahan alam:
  1. Cemaran mikroba
-          Angka lempeng total (ALT)
-          Angka kapang/khamir (AKK)
-          Bakeri patogen
2. Cemaran logam berat: Pb, Cd, As
3. Cemaran pestisida: fosfor organik dan klor organik
4. Cemaran aflatoksin

1 komentar:

  1. ada info nggak cara membeli farmakope herbal yang asli? thanks.

    yustin_ariani@yahoo.com

    BalasHapus